JAKARTA – LEMIGAS tengah menyelenggarakan pelatihan bagi para praktisi di lumpur pemboran bertajuk Mud School di Laboratorum Pemboran LEMIGAS, Cipulir pada 26 Agustus - 9 September 2024. Diikuti oleh 10 orang peserta dari 5 perusahaan yang bergerak dalam industri hulu migas, acara dibuka oleh Kepala Bagian Umum, Basuki, mewakili Kepala BBPMGB LEMIGAS pada Senin (26/8). Dalam sambutannya, Basuki menyatakan bahwa Mud School menjadi salah satu kontribusi LEMIGAS dalam menjaga kompetensi dan keahlian teknis para tenaga kerja di bidang minyak dan gas bumi.

LEMIGAS melibatkan para Praktisi lumpur pemboran yang professional dan berpengalaman di bidang lumpur pemboran dengan menjadi mentor pada Mud School. Para peserta akan dibekali pengetahuan mengenai dasar-dasar dan konsep teknik tentang lumpur pemboran, serta praktek langsung di laboratorium Pemboran.

“Mud School bertujuan untuk mengenalkan fungsi lumpur pemboran, jenis lumpur dan aplikasinya di lapangan, memberi pengetahuan tentang dasar-dasar perencanaan lumpur pemboran dan prinsip-prinsip standar uji laboratorium dan lapangan; memberi pengetahuan tentang proses, properti aditif dan sistem Mud serta formasi yang ditembus saat pemboran,” ungkap Basuki.

"Diharapkan para peserta yang telah mengikut bimbingan teknis sebagai praktisi lumpur pemboran akan memiliki kemampuan yang baik sehingga dapat melakukan pekerjaan pemboran berlangsung cepat, tepat waktu dan efisien," tambahnya. (DW/WP)